Kamis, 25 Oktober 2012

Work Traveling : Padang (2)


Yes!

Tulisan bagian 2 ini akan saya isi dengan info kuliner, bukan info kerjaan. Hehe..

Melalui Twitter, saya sempat menanyakan kepada teman-teman saya, "What to do in Padang?" Mereka bilang, wisata KULINER! Ahhaaa.. this is what i like about traveling, bagian icip icipnya ituuu..

Sebetulnya, saya hanya sempat mengunjungi 3 tempat makan yang paling direkomendasikan di Padang. Dua rumah makan yang khusus jualan nasi beserta lauknya dan satu restoran yang menjual light meal beserta es durian yang terkenal itu. Let's see!



Rumah Makan Bernama

Menu paling enak di sini adalah ikan bakar, sate ayam, ayam pop, gulai kulit/kerecek dan pecel/gado gado. Paling istimewanya, ayam popnya gak berwarna putih seperti di RM. Sederhana dan pecelnya pake jantung pisang.

Lauk yang dihidangkan di RM. Bernama
My Favorite!

Memang betul semua yang saya sebutin tadi luar biasa enak, tapi saya punya penilaian tersendiri. Favorit saya adalah tumis campuran antara kentang, cabe hijau, paria, terong, ikan asin dan jengkol! Yumeeeehh sodara sodara! Menu ini baru pertama kalinya saya temuin dan sumpah, luar biasa enak. Saya sampe ngeces pas nulis ini dan liat gambarnya :D



Rumah Makan Pagi Sore

Gak usah ditanya, ini rekomendasi dari banyak orang. Ayam gorengnya itu katanya paling uenak se-Padang. Saya jadi merasa tertantang.

ayam goreng
aneka lauk
Ayam goreng yang kami pesan sudah tersaji. Dan... Hooo? Ukurannya kecil bangeett... Ayam macam apa ini? Ini sih buat ngemil doang kayaknya. Ehtapi pas dimakan, enak! Bumbunya meresap banget itu ke dalam daging si ayam kecil itu. Gurih dan renyah.

Selain ayam goreng, saya nyoba sayur paku, tapi bukan paku beton atau paku kayu ya! Ini maksudnya tumbuhan jenis paku pakuan atau Pteridophyta. Gak susah nyari paku-pakuan di sini, kiri kanan dikelilingi gunung koq. Sayurannya direbus sampe empuk, trus pake kuah santan. Pas saya coba, rasanya dingin, plain, kurang garem dikit kayaknya. 

Sudah dua rumah makan yang saya kunjungi dan dua duanya terkenal dengan masakan enaknya. Satu pertanyaan menggelitik, kenapa saya gak nemu rendang daging sapi di situ ya?

        

Es Durian Ganti Nan Lamo

Beruntunglah Ira yang gak suka durian kali ini gak ikut. Pertama kali masuk restoran ini, bau duriannya langsung menyengat hidung. Saat itu baru pukul 10 pagi dan pengunjungnya hanya kami saja. 

Di buku menu tercantum banyak macam dari es durian yang ada di restoran itu. Daripada bingung milih, saya langsung tanya saja sama pramusajinya, "Mana menu favorit di sini?" Dia pun menunjuk ke salah satu gambar. Deal.

Es Durian
Buku Menu
Sebetulnya, rasa duriannya sih biasa aja ya.. Ya gimana sih rasa durian.. Hehe.. mungkin yang menjadikannya very popular adalah perpaduan yang ada di dalamnya. Macam es teler or es campur tapi versi Ganti Nan Lamo. Interesting dan enaaaaakkk.. Sluurrpphh..


Next time ke Padang lagi, makanan apa yang wajib saya coba?



To be continued...





Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...