Senin, 06 Juli 2009

catatan perjalanan hiking ke Burangrang bagian 1

Berawal dari obrolan ringan 2 minggu lalu antara saya, Didi dan Johan di suatu tempat di Ciwalk, hari Sabtu kemarin kami memutuskan untuk hiking ke Burangrang. Sempat mengajak beberapa orang teman, tapi mereka ternyata tidak bisa ikut. jadilah kami hanya bertiga saja berangkat ke sana.



obrolan di Ciwalk ituh

Janjian berangkat jam 7 pagi molor 1 jam gara gara Didi belum banguuun.. Hehehe.. Berangkatlah kami jam 8 pagi dari Sukaasih. Berikut rute angkot beserta ongkos yang harus kami keluarkan.
1. Sukaasih - Cicaheum 2rb
2. Cicaheum - Terminal Ledeng 5rb
3. Terminal Ledeng - Parongpong 3,5rb

Sampai di Parongpong jam 11 siang, karena jalur dalam kota lumayan macet dan gada penumpang. Jadinya angkotnya ngetem di tiap perempatan.

Dari Terminal Parongpong kami motong jalur via villa Istana Bunga, karena Didi bilang, kalo lewat jalur komando lebih jauh dan memutar. Keluar vila Istana Bunga kami memasuki kawasan CIC (apa ya kepanjangannya? :P). Kami harus bayar 2,5rb karena itu termasuk kawasan milik pribadi dan diperuntukan wisata, bukan jalur umum (padahal kami cuman numpang lewat doang looh..). Keluar dari kawasan CIC, kami harus naik ke jalur yang lumayan ekstrim untuk mencapai jalan besar. Gilee, baru naek segitu aja itu jantung ma paru paru udah ngos ngosan. Jujur, saya pengen pingsan!! Begitu ketemu jalan besar, saya langsung minta istirahat. Sumpah, ga kuattt. Begitu bisa ngatur nafas dan ga ngos ngosan lagi, perjalanan kami lanjutkan. Ini baru seperdelapan perjalanan cuy!!

*jalan besar yang saya maksud adalah jalur komando yang didi bilang tadi. jalan itu lumayan bagus walau tidak beraspal. didi bilang, dulunya jalan ini beraspal, entah kenapa aspalnya jadi menghilang. sepertinya sih rusak karena banyak dilalui mobil tonase besar. jalur komando nantinya akan tembus ke situ lembang, tempat anggota TNI latian rutin.

to be continued...

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...